Berdasarkan penelitian terbaru, polusi udara di kota-kota Indonesia berdampak signifikan terhadap kesehatan mental penduduknya. Fenomena ini telah menjadi isu krusial yang membutuhkan perhatian serius dari pihak berwenang. Faktanya, peningkatan level polusi berkorelasi langsung dengan peningkatan kasus depresi dan kecemasan. Selain itu, partikel polutan udara dapat mempengaruhi fungsi otak dan merusak saraf, berpotensi memicu gangguan mental jangka panjang. Karenanya, solusi komprehensif diperlukan untuk mengatasi permasalahan ini. Tindakan preventif dan rehabilitatif harus dijalankan secara simultan untuk mencegah dan memulihkan kesehatan mental masyarakat Indonesia.